Hemat Bensin

Wah, hari gini apa sih yang ga mengalami kenaikan? Kita sebagai konsumen ga bisa menghindarinya, protes pun percuma. Jadi mending berhemat saja, bijaksana kan? Hemat berarti kita juga berpartisipasi menghambat laju global warming, sounds great huh? Yang penting nih, buat transportasi sehari-hari yang menunjang kegiatan kita, perlu banget hemat bensin dan ga boros bensin. Simak do and don’t seputar bensin dan motor berikut deh.

Do this thing :
1. Isi bensin pada pagi hari ketika suhu tanah masih dingin. Semakin dingin suhu tanah maka akan membuat tingkat cair bensin semakin baik sehingga ukuran satu liter bensin akan benar utuh satu liter.
2. Hindari mengisi bensin pada siang hari. Ketika suhu naik bensin akan mengembang sehingga ukuran menjadi tidak benar-benar utuh.
3. Atur kecepatan aliran pipa bensin. Mintalah petugas untuk mengisi dengan mode lambat, sehingga meminimalisasi terjadinya penguapan saat bensin dipompa.
4. Isi bensin saat tangki berisi setengah. Karena semakin banyak gas dalam tangki, maka udara yang ada semakin sedikit. Bensin dapat menguap lebih cepat dari yang kita bayangkan.
5. Jangan mengisi bensin saat pom sedang diisi. Sebab ketika tangki penyimpanan diisi maka ada uap atau gas yang ikut terbawa dan kotoran yang ada di dasar tangki bisa terangkat dan amsuk ke kendaraan anda.
6. Servis motor anda secara rutin sesuai frekuensi penggunaan motor.
Don’t do this thing :
1. Rantai kendor. Jika rantai kendor maka kecepatan motor berkurang dan tenaga mesin akan hilang. Akibatnya dibutuhkan konsumsi bensin yang lebih banyak.
2. Laher macet. Bola leher seret karena permukaanya rusak atau berkarat, sedangkan untuk memutar laher yang berkarat ini membutuhkan tenaga yang lebih besar.
3. Main gas. Memainkan gas sangat mempengaruhi konsumsi bahan bakar terutama pada motor skutik .
4. Ban kurang angin. Laju motor akan melambat jika ban kempes, dan jika kecepatan tetap dipaksakan maka akan membutuhkan tenaga yang lebih besar.
5. Busi rusak atau kotor. Jika busi telah melampaui usia 6.000-7.000 km maka akan mengalami penurunan performa sehingga pebakaran di ruang bakar juga menurun dan akibatnya tenaga mesin ikut pula turun.
6. Klep longgar atau rapat. Akan berpengaruh pada penurunan tenaga mesin.
7. Filter udara kotor. Hal ini menyebabkan suplai bensin ke ruang bakar berlebih.
*Disarikan dari koran Republika 15 Mei dan 19 Juni 2010.